Pacaran adalah hal sudah tidak lazim lagi bagi kaum remaja saat ini khususnya, karena bagi mereka pacaran itu adalah hal yang sangat gaul dan kekinian, sehingga anggapan mereka kalau tidak pacaran itu bukan anak gaul. Tetapi tidak semua remaja beranggapan seperti itu. Sementara, arti dari "pacaran" itu adalah dua insan manusia yang berbeda jenis kelamin yang saling jatuh cinta satu sama lainnya dan memiliki hubungan khusus.
Dalam hal berpacaran ada yang sehat dan ada juga yang tidak sehatnya, tetapi banyak dari remaja zaman sekarang cenderung berpacaran yang tidak sehat, seperti melupakan kewajibannya belajar dan mengutamakan pacarnya, melupakan masa depan yang harus diraihnya, dan yang lebih parahnya memberikan "kehormatan"nya untuk pacarnya yang belum tentu akan menikahkan dia. Mungkin berikut ini akan dijelaskan beberapa Tips Berpacaran yang Sehat supaya diri kita lebih terjaga dan terus bisa menggapai masa depan kita.
1. Dengan CINTA bukan NAFSU
Betapa indahnya jika pacaran dilandasi dengan rasa saling cinta satu sama lainnya, dan betapa buruknya jika pacaran dilandasi dengan rasa nafsu belaka. Pacaran dengan nafsu hanya berlaku sementara, karena nafsu manusia itu tidak akan pernah puas jika terus dituruti. Tetapi jika pacaran dengan cinta maka akan terus terjalin selamanya, karena cinta itu akan menumbuhkan rasa sayang, peduli, dan perhatian.
2. "Lengkapi" Kekurangan Pasangan
Semua orang pasti mempunyai kekurangannya masing-masing, bahkan seorang pajabat negara pun juga punya kekurangan apalagi pasangan kamu. Nah, jika mempunyai pasangan dan sudah tahu kekurangan dari dirinya, maka lengkapilah kekurangan dia itu dengan dirimu dengan terus berada disampingnya dan terus mendukungnya bukan menjatuhkan dan meninggalkannya.
3. HALAL
Jika mau pacaran yang sehat, maka "halal"kan pasangan kamu untuk menjadi kekasih hidupmu selamanya melalui jalan pernikahan. Sedangkan, untuk pacaran sebelum nikah itu bukanlah jalan keluar untuk membuktikan rasa cinta kamu kepada seseorang, akan tetapi pacaran sesudah nikah itu lah jawaban untuk kamu bisa membuktikan rasa cinta kamu kepada seseorang.
4. TIDAK BERBUAT ZINA
Tidak melakukan perbuatan yang dapat mengarahkan kita kepada perbuatan zina, Di antara perbuatan tersebut seperti berdua-duaan dengan lawan jenis ditempat yang sepi, bersentuhan termasuk bergandengan tangan, berciuman, dan lain sebagainya.
2. TIDAK MENYENTUH
Tidak menyentuh perempuan yang bukan muhrimnya karena sudah ada hukum islam nya.
3. TIDAK BERDUAAN
Tidak berduaan dengan lawan jenis yang bukan muhrimnya, karena mengakibatkan munculnya hawa nafsu.
4. MENJAGA MATA
Harus menjaga mata atau pandangan kita ke pandangan yang mengarah pada timbulnya hawa nafsu. Sebab mata kuncinya hati. Dan pandangan itu pengutus fitnah yang
sering membawa kepada perbuatan zina.
5. MENUTUP AURAT
Menutup aurat Sangat diwajibkan kepada kaum wanita untuk menjaga aurat dan dilarang memakai pakaian yang mempertontonkan bentuk tubuhnya, kecuali untuk suaminya. Dalam hadis dikatakan bahwa wanita yang keluar rumah dengan berpakaian yang mempertontonkan lekuk tubuh, memakai minyak wangi yang baunya semerbak, memakai make up dan sebagainya setiap langkahnya dikutuk oleh para Malaikat, dan setiap laki-laki yang memandangnya sama dengan berzina mata dengannya. Di hari kiamat nanti perempuan seperti itu tidak akan mencium baunya surga, apa lagi masuk surga.
Selagi batasan Ta'aruf (pacaran dalam islam) di atas tidak dilanggar, maka pacaran dalam islam seperti yang dijelaskan di atas hukumnya boleh. Tetapi persoalannya sanggupkah pacaran tanpa berpandang-pandangan, berpegangan, bercanda ria, berciuman, dan lain sebagainya. setelah itu terserah dijers bagaimana menyikapinya. Jika ukhti sudah tahu akibat dari perbuatan, ukhti harus berfikir dewasa dalam menyikapinya.
Maka dari itu, berpacaranlah sesudah nikah karena akan lebih bermanfaat dibandingkan berpacaran sebelum nikah.
Blog yang bagus.... semoga terus berkembang.... Posting yang bagus... semoga terus berkembang.... Saya ingin berbagi article tentang Kuil Todaiji di http://stenote-berkata.blogspot.com/2018/05/nara-di-kuil-todai-ji.html
ReplyDeleteLihat juga video di youtube https://youtu.be/2i-MwzfWvs4